Monday, December 28, 2020

Meski Kamu Selalu Menerima Hal Buruk Dari Orang Lain, Maka Jangan Pernah Bosan Untuk Selalu Berbuat Baik.

 Saat kita diperlakukan buruk, diperlakukan tidak baik, dicurangi, terkadang hati ini serasa ingin membalas dan ingin sekali berhenti berbuat baik lagi.


Namun seketika itu juga kita harus sadar, bahwa Allah tidak suka dengan kita yang demikian. Maka dari itu, seingin berhenti apapun kita berbuat baik kepada orang lain, perangi rasa itu dengan gigih.

Meski selalu hal buruk yang kamu terima dari orang lain, lantas jangan pernah jenuh melakukan kebaikan, jangan pernah kita jenuh untuk berlaku baik.

Meski Orang Lain Sering Kali Berbuat Curang Kepadamu, Jangan Pernah Bosan Untuk Terus Berbuat Baik

Meski benar orang lain sering kali berbuat curang kepadamu, namun jangan pernah bosan untuk berbuat baik dan jangan pernah bosan untuk selalu bersabar.

Sungguh Kebaikan Yang Sudah Kamu Tanam Sudah Allah Persiapkan Balasan, Lantas Jangan Pikirkan Apapun

Oleh karena itu, jangan pernah kamu berpikiran buruk dan jangan pernah pikirkan apapun, karena sungguh kebaikan yang sudah kamu tanam, pastinya sudah Allah persiapkan balasan terbaik untukmu.

Seburuk-buruknya Perlakuan Orang Lain Terhadapmu, Pasti Ada Hal Baik Yang Ingin Allah Berikan Kepadamu

Ada hal yang Allah ingin berikan kepadamu, tetapi kadang caranya yang buruk, dan kamu harus bersabar dengan segala yang ditetapkan-Nya.

Lantas ketahuilah, seburuk-seburuknya perlakuan orang lain terhadapmu, pasti ada hal baik yang ingin Allah berikan kepadamu.

Tetaplah Kamu Bersabar Allah Tahu Sakit Hatimu, Allah Tahu Renyuh Hatimu

Dan tetaplah kamu bersabar, bukan karena Allah tidak tahu sakit hatimu, Allah tidak tahu renyuh hatimu, akan tetapi dengan kesabaran itulah Allah akan semakin menyiapkan balasan terbaik dari apa yang kamu rasakan.

Maka Ingatlah Allah Saat Kamu Merasa Bosan Untuk Berbuat Baik, Karena Allah Akan Selalu Ada Bersamamu

Maka disaat kamu merasa ingin berhenti berbuat baik karena selalu diperlakukan buruk,

Selalu ingatlah bahwa Allah selalu ada bersamamu, Allah selalu ada untukmu agar kamu selalu ikhlas melakukan kebaikan untuk selanjutnya.


Jangan Malu Jika Orang Tuamu Bukan Orang Kaya, Karena Mereka ‘Berjuang Keras Dengan Cara Halal’ Demi Masa Depanmu.

 Malu nampak miskin ? malulah kala berpura – pura kaya, dan juga jangan sampai menempuh hidup dengan senantiasa memandang “ke atas”, tetapi cobalah menundukan kepala amati yang masih di dasar sana.


Hingga bila perihal itu kalian jalani, nikmat hidup itu hendak jauh lebih merasa indah meski kalian berasal dari keluarga yang simpel. Mereka yang bergaya dengan harta orang tua tidaklah menjadi sesuatu kebanggaan, mereka yang memiliki gadget mahal dari harta orang tua menggambarkan seseorang yang lemah. Bila kalian ketahui, nikmat kehidupan bukan didasari oleh harta yang melimpah. namun karena rasa syukur, jauh lebih berharga dari perihal kecil tersebut.

Orang yang bersyukur hendak senantiasa bebas dari permasalahan hasutan duniawi. gak yakin? Coba kalian pikirkan, mengapa para pejabat doyan korupsi? Karena mereka tidak bersyukur dengan segala sarana yang sempat/sudah mereka miliki. Sampai – sampai tanpa rasa syukur, mereka senantiasa merasa kurang tanpa memikirkan orang yang lebih sulit dari kehidupannya.

1. Kejujuran merupakan langkah mencari rezki yang halal, meski itu diawali dari pekerjaan yang kecil.

Kejujuran itu tidak memandang besar ataupun kecilnya suatu. Jadi individu yang jujur menggambarkan sesuatu yang harus buat siapa aja. Bila orang tuamu bekerja dengan penuh kejujuran, hingga kalian pantas besar hati pada mereka. Meski itu kecil, tetapi berkah, meski itu sedikit, dengan keberkahan dan juga label halal telah menempel di dalamnya. Sampai – sampai menjadikannya amat cukup buat kehidupan.

2. Singkirkan seluruh wujud gengsi, karena hidup bukan permasalahan harta ataupun pekerjaan elegan. Namun permasalahan moral yang menjadikan seluruhnya jauh lebih terhormat.

Tuhan tidak sempat memandang seorang dari hartanya, dari pekerjaannya, ataupun dari wujud fisiknya, di mata – Nya seluruh manusia itu sama. Yang jadi pembeda diantara kita manusia dengan yang lain merupakan iman dan juga taqwa. Kala kalian muncul di kehidupan dengan kedudukan jadi orang yang “kecil”, tetapi dengan iman, taqwa dan juga moral yang baik hendak menepis seluruh bisikan yang mengganggu dalam ekspedisi hidup kamu.

Singkirkan seluruh gengsi dari mereka yang berlenggak lenggok dengan hartanya, mulai lah berupaya dan juga senantiasa bantu dan hormati orang tuamu dalam mencari rezki yang halal. Karna tidak terdapat yang pantas di permalukan sepanjang kalian berjuang buat suatu yang halal.

3. Jangan sempat malu pada orang tuamu meski mereka hanya seseorang petani, orang dagang kecil ataupun juga tukang becak, sepanjang mereka berjuang buat yang halal, hingga kalian pantas besar hati pada mereka.

Bila orang tuamu merupakan seseorang petani kecil, seseorang orang dagang kaki 5 ataupun juga cuma mempunyai kedai kecil – kecilan, ataupun dapat pula orang tuamu merupakan seseorang pengayuh becak. Tetapi sepanjang mereka bercucuran keringat dalam mencari rezki yang halal, itu jauh lebih “kaya” dibanding mobil elegan, rumah elegan, gadget mahal, yang kadangkala didapat dari hasil kecurangan.

Suatu yang didapat dengan trik yang baik – baik, hingga hasilnya tentu hendak baik pula. Jadi mengapa kalian mesti malu, yang pantas kalian permalukan merupakan bila orang tua merupakan orang – orang yang melaksanakan pekerjaan dengan penuh penipuan dan juga kecurangan. Meski hasilnya merupakan jadi orang yang kaya, tetapi hanya kaya yang terdapat didalam kata aja, tetapi jauh di dalam hati mereka. Seluruh wujud keluh kesah dan juga ketakutan hendak terus membayang – bayangi mereka.

4. Cobalah sekali – kali pandangi mereka dikala itu tidur, hingga kalian hendak rasakan betapa letihnya mereka, namun dengan dorongan dan juga antusias yang kalian bagikan, hingga jiwa mereka tetaplah kokoh.

Kala orang tuamu lagi tidur, coba pandangilah mukanya. pandangilah dan juga resapi dengan sepenuh hati, hingga kalian dapat rasakan kepenatan yang mereka rasakan sejauh hari.

Namun, kala kalian merupakan anak yang berbakti, suka membantu dan juga tidak sempat malu terhadap mereka. hingga sebetulnya mereka mempunyai jiwa yang amat kokoh. karna mereka percaya, dengan seluruh upaya yang mereka jalani, mereka percaya kalau kalian hendak jadi orang yang sukses, orang yang hendak bawa pergantian pada keluargamu seorang diri.

5. Jangan sempat malu, kala mereka berupaya mencari yang halal supaya kalian dapat sekolah, kuliah dan juga memperoleh pekerjaan ataupun juga membangun usaha yang lebih baik.

Mereka berupaya mencari yang halal supaya kalian dapat bersekolah ataupun juga kuliah. hingga pada dikala itu kalian hendak mempunyai tanggung jawab yang besar, hingga jalanilah pekerjaan mu bagaikan siswa maupun mahasiswa/wi dengan baik.

Tugas utamamu hanyalah jadi siswa ataupun mahasiswa/wi yang berpendidikan, sampai – sampai sesuatu dikala nanti. kalian lulus dan juga dapat memperoleh pekerjaan ataupun juga membangun suatu usaha yang jauh lebih baik, hingga jangan sempat lupakan mereka yang sudah mengantarkanmu pada titik tersebut.

6. Jangan sempat malu, karna mereka percaya padamu. Kalau kalian hendak jadi orang yang sukses, yang dapat bawa perubahan bagi keluarga dan juga bangsamu.

Tiap orang tua senantiasa menyimpan harapan yang besar pada anaknya hingga perjuanganmu buat dapat jadi orang yang sukses merupakan wujud rasa syukur dan juga terima kasihmu pada mereka. Meski orang tua tidak sempat memohon, tetapi kalian wajib tau, kalau itu cuma hendak mencuat dari pemahaman diri seorang diri aja. Mereka senantiasa berdo’a supaya kalian dapat jadi orang yang hebat, orang yang hendak bawa pergantian pada keluarga.

7. Tetaplah jadi orang yang pandai bersyukur terhadap apa yang kalian dan juga orang tuamu miliki. karna dengan syukur, rezki itu hendak terus meningkat.

Meski orang tuamu tidaklah orang kaya, namun kamu senantiasa bersyukur terhadap rezki yang dikasih. hingga yakinlah kalau rezki itu hendak terus ditambah. Syukur hendak membuat yang sedikit merasa cukup, hendak membikin yang biasa jadi luar biasa, hendak membikin sesuatu yang kecil jadi luas. Jadilah orang yang pandai bersyukur, dengan syukur hingga kerasa kaya sebetulnya dapat kalian miliki dalam tiap langkah kehidupanmu.


Pada Akhirnya, Bukan yang Tampan yang Kamu Cari, Tapi yang Baik dan Bertanggung Jawab

 Tapi jangan sampai pula lapar mata, iya-iya aja ketika melihat yang nampaknya indah, karena bisa jadi semua itu akan menjadi sumber kesengsaraanmu nanti.


Karena tidak sedikit orang yang terlanjur memilih seseorang hanya karena keadaan luarnya, tapi pada akhirnya mereka pun sadar bahwa yang seharusnya ia cari di awal adalah yang baik dan bertanggung jawab, bukan yang hanya sekedar tampan dan mapan.

Dulu Mungkin yang Kamu Suka Adalah yang Tampan, Tapi Setelah Disakiti Kamu Sadar Bahwa yang Seharusnya Dicari Itu yang Baik

Tidak jarang pula yang berkata “dulu mungkin yang aku cari adalah yang tampan, tapi setelah lama bersama dan aku disakiti maka ku sadar bahwa yang seharusnya aku cari adalah yang baik”.

Dia menyesal? iya, dia sangat menyesal karena dulu telah gelap mata dengan memilih pendamping yang hanya bagus kelihatannya, bukan yang udah kelihatan bagusnya.

Penyesalan Memang Akan Datang di Kemudian Hari, Maka Pastikan Kamu Tidak Pernah Salah Dalam Memilih

Maka untukmu yang masih sendiri jangan sampai bertindak ceroboh demikian, karena penyesalan itu datangnya pasti di kemudian hari, dan yang pasti rasanya akan sangat menyiksa batin.

Oleh karenanya, pastikanlah kamu tidak pernah salah dalam memilih, tidak pernah salah dalam mencintai, dan tidak pernah salah dalam memutuskan.

Tapi siapa yang tahu kita akan jatuh cinta pada orang seperti apa? setidaknya kamu kendalikan dirimu untuk tidak hanya lapar mata melihat seseorang dari segi penampilan dan fisiknya saja.

Aku Sudah Pernah Terlena Dengan yang Tampan dan Mapan, Tapi Semua Itu Tidak Cukup Membawa Ketenangan

Bukankah sudah banyak pernyataan orang yang menyesal karena telah salah memilih? maka pastikan kamu tidak terjerumus dengan apa yang telah mereka alami.

Apakah kamu tahu? mereka yang menyesal selalu berkata “aku sudah pernah terlena dengan yang tampan dan mapan, tapi semua iu ternyata tidaklah cukup membawa ketenangan”.

Yang Beriman dan Mampu Berkomitmenlah yang Akan Mampu Membuatmu Nyaman, Jadi Jangan Pernah Terlena Dengan Penampilan Semata

Maka dari itu, kamu harus mampu mencari yang agamanya baik, yang beriman, yag mampu berkomitmen, agar sampai kapanpun kamu merasakan ketenangan yang hakiki.

Karena memang yang membuat nyaman itu bukan yang hanya “wow” kelihatannya, tapi yang benar-benar bisa mempertanggung jawabkan tugas-tugasnya dengan benar saat bersamamu. Jadi jangan pernah kamu terlena dengan penampilan semata.

Semua yang Kamu Lihat Kadang Tidak Sebaik Kenyataannya, Maka Berhati-hatilah Dalam Memilih Pasangan

Kamu harus sadar, semua yang kamu lihat itu kadang tidak sebaik kenyataannya, kadang yang kamu lihat mendekati sempurna adalah dia yang memang hanya pandai ngibulin, maka berhati-hatilah dalam memilih pasangan.

Jangan sampai kamu merasa menyesal di kemudian hari, karena salah memilih pasangan hidup itu menyesalnya pasti akan seumur hidup, so see well who really can make you better latter.


Jangan Pernah Bandingkan Anakmu Dengan Anak Orang Lain, Karena Setiap Anak Mempunyai Keunikan Tersendiri

 Ingatlah, bahwa anugerah terindah bagi pasangan yang sudah menikah adalah dengan dikaruniai seorang anak, maka seperti apapun anakmu dia adalah amanah terindah dari Allah yang sampai kapanpun harus kamu jaga dengan penuh rasa tanggung jawab yang memadai.


Lantas pahamilah satu hal, bahwasannya setiap anak itu mempunyai keunikan tersendiri, maka jangan pernah kamu bandingkan anakmu dengan anak orang lain, jika akhirnya yang kamu tahu hanya mengeluh kepada sang maha pencipta.

Sungguh Semakin Tumbuh Rasa Syukurmu, Maka Pasti Akan Semakin Sedikit Mengeluhmu

Jika setiap saatnya hatimu selalu indah dengan rasa syukur, maka sesulit dan serumit apapun kamu dalam menjaganya, tidak akan pernah kamu mengeluh.

Oleh karena itu selalu tumbuhkan rasa syukurmu sebanyak-banyaknya, karena sungguh semakin tumbuh rasa syukurmu kepada Allah maka pasti akan semakin sedikit mengeluhmu.

Ketika Dia Berbuat Salah, Maka Benarkan Dia Dengan Penuh Rasa Kasih Sayang dan Tanggung Jawab

Dan ketika dia berbuat salah, maka benarkan dia dengan penuh rasa kasih sayang dan tanggung jawab yang benar. Artinya, jangan tegur dia dengan emosi, tapi tegurlah dia dengan ungkapan kasih sayang, karena pastinya berbicara dengan hati akan lebih mengenak ke hati.

Jangan Biarkan Emosimu Menyakitinya, Sebab Bagaimanapun Keadaannya Tetap Saja Dia Amanah Bagimu

Bila dia melakukan kesalahan, maka pastikan kamu tetap sabar menegur dan mengarahkannya kepada arah yang lebih baik.

Jangan biarkan emosimu menyakitinya, membuatnya merasa tertekan, dan merasa terpojokkan. Tetapi rangkullah dia dengan penuh kasih sayang, sembari katakan mana saja yang harus dia perbaiki kedepannya.

Karena bagaimanapun keadaannya, seperti apapun kealahannya, tetap saja dia adalah amanah terindah dari Allah bagimu.

Didiklah Dia Menjadi Anak Yang Mampu Menghormati dan Menyayangimu, Bukan Yang Hanya Takut Kepadamu

Jika anakmu patuh sebab dia menghormati dan menyayangimu, maka insya Allah sampai kapanpun dia tidak akan pernah membuatmu sakit hati dan berbuat yang tidak pantas.

Untuk itu, didiklah dia menjadi anak yang mampu menghormati dan menyanyangimu, jangan sampai patuhnya dia kepadamu hanya karena takut sebab kamu sosok ayah atau ibu yang keras.

Sungguh Menjadi Baik dan Patuhnya Seorang Anak Itu Tergantung Dari Seberapa Sabar dan Besar Kasih Sayangmu

Lantas ketahuilah wahai ayah dan ibu, sungguh menjadi baik dan patuhnya seorang anak itu tergantung dari seberapa sabar kamu mengarahkannya pada yang baik dan benar, karena hakekatnya anak itu butuh dibimbing, diarahkan, dan diberi pengertian dengan tanpa jenuh.

Oleh karenanya saat kamu mendapati anakmu melakukan kesalahan, jangan serta merta memarahi dan memukulinya, tapi tanyakanlah kenapa dia melakukan kesalahan lalu berilah dia pemahaman sebaik mungkin.


Janganlah Terlalu Bersedih, Karena Bukan Masalahmu Saja Yang Berat, Tetapi Masalah Orang Lain Bahkan Ada Yang Lebih Berat

 Kamu harus bertahan dengan apa yang kamu alami dan jangan terlalu merasa ringkih dengan keadaanmu sekarang, karena sungguh bukan masalahmu saja yang berat, bukan bebanmu saja yang berat, bahkan masalah orang lain pun ada yang lebih berat dari kamu.


Maka dari itu jangan bersedih lagi dan jangan berkata lemah lagi, sungguh kamu akan selalu kuat bila terus berteman dengan Allah dalam setiap resah yang kamu alami.

Kamu Harus Tetap Kuat Dengan Apa yang Kini Menghadangmu Berat, Karena Semua Itu Pasti Memiliki Akhir

Karena semua itu pasti memiliki akhir, maka kamu harus kuat dengan apa yang kini menghadangmu berat dan kamu tidak boleh tumbang hanya karena kamu merasa tidak mampu.

Jangan Pernah Takut Dengan Hal Apapun yang Menyulitkanmu, Percayalah Allah Bersamamu

Percayalah bahwa Allah selalu bersamamu, jadi jangan pernah kamu takut dengan hal yang memberatkanmu dan jangan pernah kamu takut dengan hal apapun yang menyulitkanmu.

Jangan Pernah Sempit Akal Dengan Terus Berpikir Buruk, Sungguh Allah Maha Baik Dalam Memberi Balasan

Ketahuilah, sungguh Allah maha baik dalam memberi balasan, maka jangan pernah kamu biarkan pikiranmu kosong dan jangan pernah biarkan pikiranmu sempit dengan terus berpikir yang buruk.

Allah Tahu Kamu Orang yang Hebat, Maka Pastikan Kamu Jangan Pernah Ragu Untuk Tetap Semangat Menjalani Semuanya

Maka pastikan kamu jangan pernah ragu untuk tetap semangat menjalani semuanya, sebab Allah tahu batas mampu kamu sampai dimana dan Allah tahu kamu orang yang hebat.

Pastikan Kamu Tetap Sabar dan Ingatlah Ada Allah Yang Akan Selalu Membuatmu Tangguh Dalam Masalahmu

Percayalah semuanya akan berakhir, semuanya akan baik-baik saja jika kamu tetap yakin Allah bersamamu, dan tidak mungkin Allah akan membuatmu terus menerus dalam belenggu.

Oleh karena itu selalu pastikan kamu tetap bersabar dan ingatlah dengan baik ada Allah yang akan membuatmu tangguh dalam masalahmu.


Besikaplah Terbuka, Karena Kehancuran Rumah Tangga Berawal Dari Menyimpan Rahasia

 Dalam menjalakan rumah tangga yang baik hingga dianjurkan supaya pendamping suami – istri dapat silih jujur, terbuka dan juga menyimpan keyakinan penuh antara satu sama lain.


Buat membangun rumah tangga yang baik dan juga membahagiakan, pendamping suami istri wajib siuman berartinya kejujuran didalam suatu ikatan.

Jauhi perihal yang dapat mengganggu ikatan paling utama watak tertutup terhadap pendamping.

Riset berkata kalau perihal yang dapat mengganggu keyakinan terlebih lagi perihal yang dapat mengganggu ikatan merupakan terdapatnya rahasia didalam suatu ikatan.

Terdapat sebagian komentar yang memperbolehkan menaruh rahasia kepada pendamping tetapi tidak sedikit yang menentangnya. Karena dini kehancuran suatu ikatan tidak lain terdapat suatu yang disembunyikan dari pendamping.

Bagi riset yang dicoba oleh michael slepian di colombia university menciptakan bila terus menjadi banyak rahasia yang ditaruh seorang dari pendamping, hingga hendak terus menjadi besar efeknya buat hubungannya.

Terus menjadi banyak rahasian yang ditaruh hingga hendak berpotensi memperbesar kesalah pahaman didalam suatu ikatan.

Bila para pakar berkata kalau keyakinan merupakan pondasi terutama dalam suatu ikatan, hingga tidak terdapat perihal lain yang dapat dicoba oleh pendamping suami – istri kecuali senantiasa melindungi keyakinan yang telah diberi. Karna bila hingga lenyap keyakinan terhadap pendamping hingga hubungannya hendak sirna.

Sepintar – pintarnya menaruh rahasia kesimpulannya tentu hendak terbongkar pula. Karna ikatan yang menaruh banyak rahasia lama – kelamaan hendak berubah dan juga terbingkar pula.

Terus menjadi lama menaruh rahasia hingga pendampingnya hendak terasa dikhianati dan juga kerasa sakit yang dia rasakan juga merasa begitu menyakitkan.

Ketahuilah, dikala pendamping ketahui orang yang dicintainya menaruh rahasia darinya, dia hendak terasa dikhianati.

Terus menjadi terasa dikhianati hingga tidak hendak terdapat lagi keyakinan yang tersisa. Pasanganmu hendak terasa kalau kau begitu tega menyakiti dan juga mengganggu ikatan rumah tangga yang sepanjang ini dibina.

Hingga jujurlah, karna jauh lebih baik jujur dari pada menaruh rahasia sekecil whatever itu dan juga rumah tangga juga hendak selamat dengan terdapatnya kejujuran dan keterbukaan didalamnya.

Komunikasikan seluruh halnya dengan lebih baik berbarengan pendamping. Whatever itu jauh lebih baik mengatakan jujur dan juga terbuka supaya tidak terdapat kerasa bersalah, supaya senantiasa terasa tenang tanpa terasa cemas rahasianya terbongkar.

Utmakan kejujuran didalam suatu ikatan karna menaruh rahasia dari pendamping dapat mengganggu hubungan.


Ketika Istri Sedang Lelah Karena Pekerjaan di Rumah Manjakan Dia, Karena Istri Itu Bukan Pembantu Tapi Pendamping Hidupmu

 ibu mɑsɑk ɑpɑ? boleh sɑyɑ bɑntu? ”

“ini mɑsɑk ikɑn goreng. sɑmɑ sɑmbɑl tomɑt kesukɑɑn ɑyɑh ” sɑhutnyɑ.

“ɑlhɑmdulillɑh.. mɑntɑp pɑsti.. eh bu.. cɑlon isteriku kelihɑtɑn serupa tɑk boleh mɑsɑk… ”


“iyɑ terus kenɑpɑ.. ? ” sɑhut bunda.

“bukɑn ɑpɑ bu.. cumɑ ceritɑ sɑjɑ, biɑr bunda tidɑk kecewɑ, hehehe 

ɑpɑ kɑmu fikir yɑng memɑsɑk, membersihkɑn, menyɑpu, mengemɑs rumɑh sertɑ lɑin lɑin itu kewɑjibɑn seorɑng istri? ”sɑyɑ memɑndɑng bunda dengɑn tidɑk fɑhɑm.

lɑntɑs beliɑu meneruskɑn, “ketɑhuilɑh nɑk, itu semuɑ ɑdɑlɑh kewɑjipɑn lelɑki. kewɑjibɑn kɑmu kelɑk bilɑ telɑh beristri. ” pungkɑsnyɑ

bukɑnkɑh bunda setiɑp hɑri mengerjɑkɑnnyɑ? ”

sɑyɑ mɑsih tetɑp tidɑk fɑhɑm jugɑ.“kewɑjipɑn istri iɑlɑh pɑtuh sertɑ mencɑri ridhɑnyɑ suɑmi. ” pungkɑs bunda.

kɑrenɑ ɑyɑhmu bisa jadi tɑk dɑpɑt mengurus rumɑh, jɑdi bunda bɑntu mengɑturi semuɑnyɑ.

bukɑn ɑtɑs nɑmɑ kewɑjibɑn, nɑmun jugɑ sebɑgɑi wujud cintɑ sertɑ bentuk isteri yɑng mencɑri ridhɑ suɑminyɑ”

sɑyɑ semɑkin bimbang bu.

“bɑik, ɑnɑndɑku sɑyɑng. ini pengetɑhuɑn buat kɑmu yɑng mau menikɑh. ”

beliɑu berbɑlik memɑndɑng mɑtɑku.

“menurutmu, pengertiɑn nɑfkɑh itu ɑpɑ? bukɑnkɑh lelɑki hɑrus berikan nɑfkɑh kepɑdɑ isteri? ” tɑnyɑ bunda.

“iyɑ sudɑh pɑsti bu.. ”

“bɑju yɑng bersih itu nɑfkɑh. hinggɑ cuci ɑdɑlɑh kewɑjipɑn suɑmi. mɑkɑnɑn itu nɑfkɑh. jɑdi bilɑ mɑsih tetɑp berupa berɑs, itu mɑsih setengɑh nɑfkɑh. kerɑnɑ belum dɑpɑt dimɑkɑn. hinggɑ memɑsɑk ɑdɑlɑh kehɑrusɑn suɑmi. lɑntɑs mempersiɑpkɑn tempɑt tinggɑl ɑdɑlɑh kewɑjibɑn suɑmi. hinggɑ kebersihɑn rumɑh itu kewɑjipɑn suɑmi. ”

mɑtɑku membelɑlɑk mendengɑr kɑtɑ – kɑtɑ ibuku ini.

“wɑɑɑɑɑh.. sɑmpɑi begitu bu.. ? lɑlu bilɑ itu semuɑ kewɑjibɑn suɑmi. mengɑpɑ bunda terus lɑkukɑn itu semuɑnyɑ tɑnpɑ memintɑ dɑri ɑyɑh? ”

“sudɑh pɑsti buat mencɑri ridhɑ. ” kɑrenɑ surgɑ bɑgi seorɑng istri ɑdɑlɑh ridhɑ suɑmi

sɑhɑbɑt, muliɑkɑn istrimu kɑrenɑ wɑlɑupun bukɑn kewɑjibɑn memɑsɑk, istri dengɑn ikhlɑs mengerjɑkɑnnyɑ.

Jangan lupa like, share dan amalkan ya, semoga bermanfaat untuk kita semua


Memang Ayah Tak Menyusuimu, Tapi Setiap Tetesan Keringat Ayah Menjadi Air Susu yang Membesarkanmu.

 Memang Ayah Tak Menyusuimu, Tapi Setiap Tetesan Keringat Ayah Menjadi Air Susu yang Membesarkanmu.

Setelah aku dewasa, meski ibu yang kerap mengantar aku ke sekolah untuk belajar, tapi tahukah aku, bahwa ayah lah yang berkata: Ibu, temanilah anakmu, aku pergi mencari nafkah dulu buat kita bersama.


Ketika aku merengek memerlukan ini – itu, untuk keperluan kuliahku, ayah hanya mengerutkan dahi, tanpa menolak, beliau memenuhinya, dan cuma berpikir, kemana aku harus mencari uang tambahan, padahal gajiku cuma pas-pasan dan sudah tidak ada lagi tempat untuk meminjam.

Saat aku berjaya. Ayah adalah orang pertama yang berdiri dan bertepuk tangan untukku. Ayahlah yang mengabari sanak saudara, ”anakku sekarang sudah sukses.”

Meski kadang aku cuma bisa membelikan baju koko itu pun cuma setahun sekali. Ayah akan tersenyum dengan bangga.

Dalam sujud panjangnya, doa ayah juga tidak kalah dengan doanya ibu, cuma bedanya ayah simpan doa itu dalam hatinya. Sampai ketika nanti aku menemukan jodohku, ayahku akan sangat berhati – hati mengizinkannya.

Dan akhirnya, hingga ayah melihatku duduk diatas pelaminan bersama pasanganku, ayah akan tersenyum bahagia. Lantas pernahkah aku memergoki, bahwa ayah sempat pergi ke belakang dan menangis? Ayah menangis karena ayah sangat bahagia. Dan beliau pun berdoa, “Ya Allah, tugasku telah selesai dengan baik. Bahagiakanlah putra putriku bersama pasangannya.

”Pesan ibu ke anak untuk seorang Ayah”

Anakku..

Memang ayah tidak mengandungmu,

Tapi darahnya mengalir di darahmu, namanya melekat dinamamu…

Memang ayah tak melahirkanmu,

Memang ayah tak menyusuimu,

Tapi dari keringatnyalah setiap tetesan yang menjadi air susumu…

Anakku..

Ayah memang tak menjagaimu setiap saat,

Tapi tahukah kau dalam do’anya selalu ada namamu disebutnya…

Tangisan ayah mungkin tak pernah kau dengar karena dia ingin terlihat kuat agar kau tak ragu untuk berlindung di lengannya dan dadanya ketika kau merasa tak aman…

Pelukan ayahmu mungkin tak sehangat dan seerat bunda, karena kecintaanya dia takut tak sanggup melepaskanmu…

Dia ingin kau mandiri, agar ketika kami tiada kau sanggup menghadapi semua sendiri..

Bunda hanya ingin kau tahu nak..

Bahwa cinta ayah kepadamu sama besarnya dengan cinta bunda…

Anakku…

Jadi dalam dirinya juga terdapat surga bagimu… Maka hormati dan sayangi ayahmu selalu. 

Silahkan sebarkan tulisan sederhana ini kepada semua temanmu, supaya kita semua tahu rahasia besar seorang ayah.

Terkadang kita menganggap bahwa ayah kita adalah sosok yang selalu tegar dan tak pernah menangis. Sosok yang tidak pernah bersedih bahkan tak mungkin bersedih. Tapi apakah memang benar anggapan seperti itu?

Mungkin ibu lebih kerap menelpon tiap hari hanya untuk menanyakan keadaanku, tapi apakah aku tahu, bahwa sebenarnya ayahlah yang mengingatkan ibu untuk meneleponku?

Sejak bayi, ibu lah yang lebih kerap menggendongku. Tapi apakah aku tau bahwa ketika ayah pulang bekerja dengan wajah yang lelah ayah lah yang selalu menanyakan apa yang aku lakukan seharian, meski beliau tak bertanya langsung kepadaku karena saking lelahnya mencari nafkah dan melihatku terlelap dalam tidur nyenyakku.

Saat aku sakit panas, ayah kerap membentakku “Sudah diberitahu, Jangan minum es!” Lantas aku merengut menjauhi ayahku dan menangis di depan ibu.

Tapi apakah aku tahu bahwa ayah lah yang sebenarnya sangat cemas dengan keadaanku, sampai beliau hanya bisa menggigit bibir menahan kesakitanku.

Ketika aku remaja, aku meminta izin untuk keluar malam. Ayah dengan tegas berkata “Tidak boleh!

”Sadarkah aku, bahwa ayahku hanya ingin menjaga aku, beliau lebih tahu dunia luar, dibandingkan aku bahkan ibuku?

Karena bagi ayah, aku adalah sesuatu yang sangat berharga. Saat aku sudah dipercayai olehnya, ayah pun melonggarkan peraturannya.

Maka kadang aku melanggar kepercayaannya. Ayah lah yang setia menunggu aku di ruang tamu dengan rasa cemas dan gelisah, bahkan sampai menyuruh ibu untuk mengontak beberapa temannya untuk menanyakan keadaanku, ”dimana, dan sedang apa aku diluar sana.”


Wanita yang Paling Jelek Adalah Wanita yang Bersedia Menjadi Selingkuhan dan Ngancurin Kebahagiaan

 Cantik itu relatif, setiap orang pasti berbeda-beda dalam menilai kecantikan seorang wanita. Ada yang sederhana namun terlihat cantik, ada yang cantik namun terlihat biasa saja, ada juga yang bisa saja namun terlihat mengagumkan.


Wanita yang Paling Jelek Adalah Wanita yang Bersedia Menjadi Selingkuhan dan Ngancurin Kebahagiaan

Semua orang yang melihat tidak pernah sama, yang satu bilang cantik yang satunya lagi akan bilang tidak. Semua hanya segi pandangan dan selera masing-masing

Namun ada satu wanita yang semua orang akan mengatakan sama yaitu wanita jelek ketika seorang wanita bersedia menjadi selingkuhan dan tega ngancurin kebahagiaan orang lain.

Kecantikan Seorang Wanita Bukan Hanya Dilihat Dari Seberapa Cantik Fisiknya Namun Dilihat Dari Seberapa Cantik Hati Dan Prilakunya

Walau cantik layaknya bidadari jika kecantikannya hanya dijadikan untuk merebut milik orang lain, maka kecantikan itu akan berubah menjadi keburukan bagi seorang wanita.

Untuk apa cantik fisik namun hatinya busuk, karena kecantikan seorang wanita bukan dilihat dari seberapa cantik fisiknya, namun dilihat dari seberapa cantik hati dan prilakunya.

Secantik Apapun Seorang Wanita Jika Ia Rela Menjadi Selingkuhan Maka Ia Adalah Wanita Yang Paling Jelek Diantara Wanita Jelek

Wanita cantik adalah wanita yang tahu dan sadar akan rasa sakit, sehingga ia tidak akan sengaja menyakiti wanita lain karena ia sadar bahwa dirinya juga wanita.

Karena secantik apapun wanita jika ia rela menjadi selingkuhan, maka ia adalah wanita paling jelek diantara wanita jelek.

Kecantikan wajahnya tidak ada artinya jika hatinya busuk dan tidak merasakan bagaimana rasa sakit yang dialami oleh seorang wanita seangkan dirinya juga wanita.

Kecantikan Seorang Wanita Terletak Pada Sifat Yang Dimiliki Olehnya Bukan Pada Kecantikan Parasnya

Wanita cantik adalah wanita yang sadar bahwa dirinya wanita sehingga tidak akan pernah menyakiti wanita manapun. Ia sadar bahwa dirinya seorang wanita yang akan merasakan sakit ketika ada peremuan lain yang menyakiti.

Karena kecantikan seorang wanita terletak pada sifat yang dimiliki olehnya bukan pada kecantikan parasnya.

Kecantikan hati yang dimilik oleh seorang wanita akan membuatnya cantik, karena ia bukan hanya bisa menjaga dirinya sendiri namun juga menjaga perasaan wanita lainnya.

Buat Apa Cantik Wajah Jika Hanya Dijadikan Untuk Menarik Hati Para Laki-Laki Yang Sudah Memiliki Pasangan

Jangan menjadi wanita perebut milik wanita lainnya. Bukankah sama-sama wanita sehingga bisa dirasakan bagaimana sakitnya jika laki-laki yang dicintai akan diambil oleh wanita lain.

Yang terpenting adalah kecantikan hati yang utama, kecantikan fisik hanya nomer kesekian setelah kecantikan hati. Buat apa cantik jika hanya dijadikan untuk menarik hati para lelaki yang sudah memiliki pasangan.

Secantik Apapun Akan Menjadi Wanita Terjelek Dan Terburuk Jika Bersedia Menjadi Selingkuhan Dan Rela Ngancurin Kebahagiaan Orang Lain

Rawatlah fisikmu agar menjadi wanita cantik karena merawat kecantikanmu juga merupakan ibadah bagimu.

Namun jangan hanya fokus pada kecantikan wajah saja, sebagai wanita kau harus merawat hatimu agar-agar kau bisa memiliki dua-duanya, kecantikan hati juga kecantikan fisik.

Karena secantik apapun akan menjadi wanita terjelek dan terburuk yang pernah ada didunia jika bersedia menjadi selingkuhan dan rela ngancurin kebahagiaan orang lain. So, untukmu wanita jangan suka ngancurin hubungan orang lain


Rumah Tanggaku Hancur Karena FB dan WA, Pelajaran Bagi yang Sudah Menikah

 Awalnya kami cuma saling like status lama kelamaan beralih saling berkirim pesan. Dalam pesan-pesan yang singkat kami pun saling rinci keadaan. Meski dia tahu aku istri dan ibu dari anak 4 thn, dia tetap manis menanggapinya.


Dari situ, kami teruskan kirim pesan dengan saling berikan Nomor Wa. Kirim foto dan berujung pada janjian adakan pertemuan. aku benar-benar khilaf dan terbuai suasana.

Dia memang lebih ganteng dari suamiku dan tak segan-segan memberikan sepatu, seragam sekolah, seragam olahraga dan tas mahal untuk anakku. Bayangkan untuk membeli barang tersebut dia rela merogoh ATM nya.

Aku begitu terharu. Itulah awal pertemuanku. Hari berikut koment-komentnya mulai sedikit genit dan nakal. Dan anehnya aku makin terhibur dengan inbok-inbok nakalnya. Mulailah setan merayapiku. aku tak segan-segan memberi foto telanjang dada permintaannya. Malam-malam yang ada penuh bunga-bunga bertebaran. Invite WA, FB dan mention twitter begitu berani, vulgar dan menantang birahi.

Aku gak menyangka, meski sudah beranak satu tapi masih ada perjaka yang menyukai. Belum lagi, di profilnya dia merupakan mahasiswa dari salah satu perguruan tinggi di jogjakarta. Minggu itu, di pertemuan kedua, kami sudah langsung cek in hotel di kotaku jakarta.

Sebulan dia di jakarta membuat kami sering adakan pertemuan hingga sampai pertemuan ke delapan. 3 bulan berlalu, aku mulai hamil. aku merasa biasa saja. Tapi kedua orang tuaku bingung dan mempermasalahkan. Pasalnya, sudah setahun suamiku kerja di pengeboran lepas pantai luar jawa. Dan sudah pasti tak pernah menyentuhku setahun ini. aku tetap bilang pada mereka, bahwa ini adalah janin suamiku. Tapi kedua orang tuaku tetap menuduhku melakukan serong.

Akhirnya, suamiku pun dituntut pulang. Tanpa basa-basi, suamiku pun cek Wa dan FB ku. aku demikian bingung dan panik. Masih ada pesan-pesan nakal ku di situ. aku menangis sejadi-jadinya.

Menyembah-nyembaah, bertekuk lutut di hadapan suami dan kedua orang tua kandungku.

“Menantuku, cepat ceraikan dia, biarlah aku kehilangan anak gadis dari pada kehilangan menantu dan cucu sebaik kamu.” kata ibuku “Dan kamu..!” ibu menudingku dengan mata berair. “Pergilah kemana kau mau, sekarang juga. Dan jangan pernah kau tampakkan wajah menjijikkanmu di hadapanku dan keluargaku.” aku keluar rumah dengan tangisan anakku.

Bahkan untuk memelukpun aku tak diizinkan. Ku coba minta pertanggung jawaban dari lelaki itu, namun WA FB nya sudah tak aktif lagi. Ku beranikan diri datang ke jogja kampus dimana dia kuliah. Di KABAG kemahasiswaan, ternyata tak menemukan nama yang ku maksud.

Aku tunjukkan foto wajahnya, dan ternyata tiada ditemui wajah yang seperti itu. aku menangis sejadi-jadinya. Kandunganku sudah hampir 6 bulan. Uang sangu pun menipis. Tak tahu kemana arah diuntung. Tak tahu Kemana nasib akan menuntun. WA dan FB benar-benar memporak -porandakan rumah tanggaku.

# ibu-ibu, bapak-bapak dan sahabat-sahabat ku yang baik, gunakan Wa FB sesuai kebutuhan dan kemanfaatannya, bila tak ada manfaaatnya jangan malah menjerumuskan kita kedalam kemaksiatan, maka demi keutuhan dan kebahagiaan rumah tangga, berhati-hatilah main FB, chating dan invite WA.

Silahkan share demi kebahagiaan rumah tangga orang-orang terdekat kita. Wallahu’alam bishshawab.